Monday, February 23, 2009

BERTEMAN DENGAN DIRI SENDIRI

Kata teman sudah akrab di telinga kita sejak dari kecil lagi....Yang artinya lebih kurang adalah pendamping dalam kehidupan pergaulan sehari-hari..
Ada yang di kenal sebagai teman akrab dan teman biasa bahkan yang sedang ngetrend sekarang yaitu teman tapi mesra..
‘Teman’ dengan segala keluasan maknanya pada intinya tidak pernah lepas dari sifat asali manusia sebagai makhluk sosial, yang tidak bisa hidup sendiri.
Manusia setiap hari akan berinteraksi dengan manusia lainnya dalam berbagai konteks dan keperluan..
Di sini kita akan membahas tentang bagaimana kita akan berteman dengan diri sendiri, bukan bermaksud untuk menonjolkan sifat narsis tapi untuk lebih memahami diri kita sendiri yang diselaraskan dengan kesesuaian hati masing-masing.
Pada kebanyakan kasus kita selalu dihadapkan dengan bagaimana kita harus memahami orang lain.Sungguh kasihan sekali diri ini apabila sepanjang hidup kita hanya dihabiskan untuk memikirkan bagaimana menyenangkan orang lain.Kita selalu berusaha untuk menjadi orang lain.
*Kemana perginya jati diri kita yang asli??
*Dimana ia sekarang??
Selama kita kehilangannya kita akan terus mencari-cari sesuatu yang hilang dari diri kita tapi kita sendiri tidak tahu apa yang hilang itu.Di saat itu kita akan jauh dari kebahagiaan batin walau secara materi sudah terpenuhi semuanya.
*Bagaimanakah caranya kita berteman dengan diri sendiri?
Caranya tidak jauh berbeda dengan kita melakukan pertemanan dengan orang lain seperti diawali dengan perkenalan dan saling komunikasi atau kontak.Dengan seringnya terjadi komunikasi dan kontak itu maka akan terjalin suatu hubungan yang erat luar dan dalam.
*Bagaimana kita akan berkenalan dengan diri sendiri?
*Bukankah kita sudah lama mengenalnya?
Memang kita sudah lama mengenal diri kita dari ujung rambut sampai ujung kaki tapi yang kita kenal adalah secara fisik saja.Di sini yang kita maksudkan adalah mengenal diri ini secara batin.
Langkah pertama untuk mengenal diri ini dengan menyapanya di setiap ada kesempatan.Sama seperti kita menyapa teman kita hanya saja beda cara, kalau yang biasa kita lakukan kita akan bersuara tapi kalau yang ini cukup di batin saja.Di waktu kita sedang sendiri dan suasana hati kita tenang sapalah dia!Berbicaralah padanya dan tanyalah apa yang diinginkannya.Teori ini secara umum saja tapi prakteknya tergantung masing-masing pribadi bagaimana enaknya dan hasilnya akan berbeda-beda pula.
Jawaban dari diri batin kita umumnya dikenal orang sebagai bisikan nurani.Sampai ada pepatah yang mengatakan bahwa tanyakan pada hati nuranimu dan ia akan tidak pernah berbohong padamu.
Kalau kita sudah mengenal baik diri kita maka kita akan dapat membedakan mana yang bisikan nafsu mana yang dari nurani..Kita akan sangat mudah menghadapi hidup ini, tidak ada lagi prasangka buruk pada orang lain.Disinilah kita akan menemukan ketenangan hidup.
Dengan baiknya komunikasi antara kita dengan diri kita maka akan sangat mudah kita melakukan perubahan bagi diri kita bahkan yang ada disekitar kita, jika kita ingin membuat perubahan dalam hidup kita, mulailah dari diri kita sendiri. Bukan orangtuamu, bukan temanmu, bukan pula sahabatmu. Semua perubahan dimulai dari diri kita sendiri. Dari dalam ke luar, bukan dari luar ke dalam.

No comments:

Post a Comment